ASANEWS, SIDRAP--Hujan disertai angin kencang dan petir berdampak pada terjadinya pemadaman listrik di tiga kecamatan di Kabupaten Sidrap, khususnya di Wilayah ULP Pangsid pada Rabu (13/12/2023) malam.
Pihak dari Unit ULP Pangsid menyampaikan Permohonan maaf atas gangguan yang disebabkan oleh faktor alam tersebut.
Tim Leader Teknik ULP Pangsid yang di temui lokasi terjadinya gangguan Kamis (14/12/2023) menjelaskan, hujan disertai petir tersebut diduga mengenai kabel induk.
"Terjadi gangguan di beberapa titik di wilayah ULP Pangsid, salah satunya di wilayah kelurahan arawa, Kecamatan Watang Pulu, gangguan ini menyebabkan dua kabel induk putus dan itu kami duga akibat adanya Hujan deras di sertai Petir," katanya.
Dikatakannya, kejadian serupa juga sudah pernah terjadi beberapa bulan yang lalu, pihaknya juga sudah memperbaiki.
"Kami bahkan sudah pasang penangkal petir namun yang namanya cuaca kita tidak bisa prediksi," tambahnya.
Beberapa wilayah terdampak akibat kondisi tersebut kata Gunawan yaitu, Kecamatan Watang Pulu, Panca Rijang, Panca Lautang, dan Tellu Limpoe.
Iya pun berharap proses pemulihan gangguan tadi malam bisa berlangsung cepat.
"Kami sementara mempersiapkan peralatan dan tim kerja, dan perlu di ketahui bahwa ke tiga kecamatan yang mengalami gangguan pemadaman Listrik sudah kembali normal," tutupnya.
Sementara itu Kepala ULP Pangsid Indriani membenarkan adanya ganguan tersebut, hal itu diperkirakan karena dampak cuaca hujan yang disertai petir yang memutus kabel induk. Sehingga menyebabkan beberapa wilayah mati lampu meskipun hanya sebentar.
"Walaupun hanya sebentar dirasakan oleh pelanggan, dan semalam tim Yantek kami langsung bekerja untuk melakukan manuver tegangan," ucapnya kepada media.
"Ini berlangsung sekitar jam 22.30 hingga dini hari," tambahnya, sembari menambahkan bahwa di 3 wilayah tersebut saat ini sudah tidak terjadi pemadaman.
